PCNU MUBA Melantik PAW MWCNU dan Ranting Plakat Tinggi
PCNUMUBA.OR.ID-PlakatTinggi-Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Musi Banyuasin KH. Muhammad Jazuli melantik pengurus Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pengurus Antar Waktu (PAW) Ky. Ali Musrifin Rais Syuriyah dan H. Rahmadi Widodo, LC, MA. Wakil Sekretaris massa khidmat 2019-2024. Kegiatan tersebut bertempat di Pondok Pesantren Roudhotul Ulum Albakhar Desa Cinta Karya Kecamatan Plakat Tinggi, Rabu, 13/12/2023.
Setelah pelantikan PAW MCNU Plakat Tinggi diteruskan Pelantikan Ranting NU Desa Sido Mukti masa khidmat 2023-2028 dengan susunan kepengurusan
1. Rois Syuriah : Sawal Diono. -Wakil Rois : Muhammad Aris Winarno. Wakil Rois : Mustofa.
2. Katib : Ahmad Junaidi Wakil Katib : Wasis Setiyono
3. A’wan : Baimin, Ruslan, Sudarmaji, Muhammad Dimyati, Jumar, Muntahid dan Kunardi
4. Ketua Tanfidziah : Muhammad Fikri Wakil Ketua : Sugi Riyanto
5. Sekretaris : Mujib Asror
6. Bendera : Fhadilla.
Rais Syuriah PCNU Musi Banyuasin Ky. Muhammad Makhfud Masduqi bersyukur ada pengurus baru dan kader-kader yang sudah menjadi keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) yang kini telah bergabung di MWCNU dan Ranting.
“Mudah-mudahan ini harapan baru, semangat baru, energi baru bagi MWCNU dan Ranting Plakat Tinggi yang akan menjadi panutan bagi NU di Kecamatan Plakat Tingg,” ujarnya.
Pada dasarnya, sambung Kiai Makhfud, di Plakat Tinggi ini banyak orang-orang hebat yang kebetulan mereka adalah warga NU, keluarga NU. Ia berharap kedepanya dapat muncul gagasan model pengembangan jamaah dan jami’yah NU di Plakat Tinggi dan mampu bahu membahu mengembangkan kemampuan untuk pengembangan NU jamaah dan jamiyah.
Disamping itu KH. Muhammad Jazuli, S.I.Kom Ketua Tanfidziyah PCNU Musi Banyuasin memberikan motivasi dan semangat kepada pengurus agar selalu bergerak dan kompak dalam menjalankan roda organisasi NU di tingkat kecamatan dan Desa tersebut.
“Para kiai dan ustadz ini adalah tokoh agama yang paling dekat dengan masyarakat, kekompakkan dalam mengurus NU harus selalu ditonjolkan, agar NU semakin diminati dan disegani,” kata KH. Muhammad.
“Kalian semua sudah menjadi pengurus secara resmi. Artinya, kalian sudah menjadi mukallaf atau orang yang diberikan beban, beban dalam mengemban amanah menjadi pengurus NU. Karena menjadi pengurus itu tingkatannya sudah muslih yaitu segala kebaikannya bukan hanya untuk diri sendiri namun juga untuk orang banyak,” kata Kia Muhammad Jazuli.
Kiai Muhammad menambahkan, tantangan menjadi pengurus biasanya tidak disukai orang, berbeda ketika menjadi anggota, banyak dicintai oleh orang.
“Apalagi pengurus yang tidak pernah mengadakan kegiatan, pasti banyak kritikan. Oleh karena itu para pengurus MWCNU dan Ranting Wilayah Kecamatan Plakat Tinggi yang baru saja dilantik ini harus bisa menuangkan gagasan dan mewujudkannya dengan kegiatan di wilayahnya masing-masing,” jelas KH. Muhammad Jazuli
Dokumentasi Kegiatan
Komentar Terbaru